Badrodin Haiti yang
sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kapolri (Wakapolri) dilantik
berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 25/Polri/2015. Sebelumnya,
Jenderal Badrodin Haiti secara aklamasi telah disetujui pengajuannya
oleh Presiden Jokowi sebagai Kapolri dalam rapat Komisi III DPR-RI, dan
rapat paripurna DPR-RI, yang diselenggarakan sepanjang hari Kamis (16/4)
kemarin.
Pelantikan Komjen (Pol) Badrodin Haiti itu sekaligus mengakhiri kekosongan posisi Kapolri, yang telah ditinggalkan oleh Jenderal Sutarman pada 20 Oktober 2015 lalu. Sementara calon penggantinya Komjen (Pol) Budi Gunawan yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR, dan disetujui pelantikannya oleh DPR-RI, tidak jadi dilantik sebagai Kapolri menyusul kontroversi yang muncul di masyarakat terkait pencalonannya.
Pelantikan Komjen (Pol) Badrodin Haiti sebagai Kapolri dihadiri oleh sejumlah pejabat lembaga negara di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua DPR-RI Setya Novanto bersama jajaran Wakil Ketua DPR-RI, Ketua DPD-RI Irman Gusman, Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan, Ketua KPU Husni Kamil Manik, Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno, Jaksa Agung Prasetyo, Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, Kepala Staf Presiden Luhut B. Pandjaitan, dan KSAD Jenderal Gatot Nurmantyo, KSAL Laksamana Ade Supandi, dan KSAU Marsekal Agus Supriatna.
Alumnus Terbaik
Badrodin Haiti merupakan alumnus terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1982 dengan meraih Adhi Makayasa. Sebelumnya, ia antara lain pernah menjabat sebagai Kapolda Banten, Kapolda Sulawesi Tengah, dan Kapolda Sumatera Utara.
Selanjutnya setelah menjabat sekitar tujuh bulan sebagai Kapolda Jatim, Badrodin Haiti ditarik ke Mabes Polri dan menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri. Dari Koorsahli, Badrodin mendapat tugas baru sebagai Kabarhakam Mabes Polri, sebelum kemudian pada 2 Agustus 2013 diangkat sebagai Wakapolri menggantikan seniornya Komjen (Pol) Ogroseno yang memasuki masa pensiun.
Pada 16 Januari 2015, Komjen Badrodin Haiti ditunjuk Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) sebagai Wakapolri yang melaksanakan tugas (Plt)Â Kapolri.
Jenderal Badrodin Haiti memiliki seorang istri dan 3 orang anak, dua putra satu putri. (Humas Setkab-Humas Kemensetneg)
Pelantikan Komjen (Pol) Badrodin Haiti itu sekaligus mengakhiri kekosongan posisi Kapolri, yang telah ditinggalkan oleh Jenderal Sutarman pada 20 Oktober 2015 lalu. Sementara calon penggantinya Komjen (Pol) Budi Gunawan yang diajukan Presiden Jokowi ke DPR, dan disetujui pelantikannya oleh DPR-RI, tidak jadi dilantik sebagai Kapolri menyusul kontroversi yang muncul di masyarakat terkait pencalonannya.
Pelantikan Komjen (Pol) Badrodin Haiti sebagai Kapolri dihadiri oleh sejumlah pejabat lembaga negara di antaranya Wakil Presiden Jusuf Kalla, Ketua DPR-RI Setya Novanto bersama jajaran Wakil Ketua DPR-RI, Ketua DPD-RI Irman Gusman, Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan, Ketua KPU Husni Kamil Manik, Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno, Jaksa Agung Prasetyo, Menteri PPN/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, Kepala Staf Presiden Luhut B. Pandjaitan, dan KSAD Jenderal Gatot Nurmantyo, KSAL Laksamana Ade Supandi, dan KSAU Marsekal Agus Supriatna.
Alumnus Terbaik
Badrodin Haiti merupakan alumnus terbaik Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1982 dengan meraih Adhi Makayasa. Sebelumnya, ia antara lain pernah menjabat sebagai Kapolda Banten, Kapolda Sulawesi Tengah, dan Kapolda Sumatera Utara.
Selanjutnya setelah menjabat sekitar tujuh bulan sebagai Kapolda Jatim, Badrodin Haiti ditarik ke Mabes Polri dan menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Kapolri. Dari Koorsahli, Badrodin mendapat tugas baru sebagai Kabarhakam Mabes Polri, sebelum kemudian pada 2 Agustus 2013 diangkat sebagai Wakapolri menggantikan seniornya Komjen (Pol) Ogroseno yang memasuki masa pensiun.
Pada 16 Januari 2015, Komjen Badrodin Haiti ditunjuk Presiden Jokowi Widodo (Jokowi) sebagai Wakapolri yang melaksanakan tugas (Plt)Â Kapolri.
Jenderal Badrodin Haiti memiliki seorang istri dan 3 orang anak, dua putra satu putri. (Humas Setkab-Humas Kemensetneg)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?