Hadiri Munas Kagama, Presiden Jokowi Titipkan Beberapa Pesan Untuk Para Alumni

 
bagikan berita ke :

Senin, 10 November 2014
Di baca 1068 kali

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyatakan bahwa sudah empat kali Kagama (Keluarga Alumni Gajah Mada) mengundang beliau, tetapi tidak pernah hadir, karena ingin menunggu Munas Kagama yang merupakan puncak acara Kagama.

"Bangsa ini adalah bangsa besar, dan kita dihormati oleh negara yang lain. Punya martabat kalau kita punya mimpi besar", ujar Presiden Jokowi menjelaskan  program prioritas pemerintahannya mengenai Poros Maritim Dunia merupakan impian besar Indonesia  yang diperlukan oleh semua negara.

Poros Maritim  sudah diketahui oleh  banyak negara, bahkan ada beberapa negara  yang ingin mengajak untuk bekerja  sama, salah satu di antaranya adalah  Tiongkok yang mempunyai Jalur Sutera Laut Abad 21. Presiden Jokowi  menjelaskan dengan transparan bahwa Indonesia bersedia bekerjasama asalkan jelas dan sama-sama menguntungkan serta tidak merugikan salah satu pihak.

Presiden Jokowi  juga menyampaikan mengenai subsidi BBM, karena dalam 5 tahun ke belakang subsidi BBM Indonesia 714 triliun,  infrastruktur 577 triliun, dan untuk  kesehatan 202 triliun. Presiden Jokowi ingin memberikan kesadaran kepada seluruh rakyat Indonesia, bahwa selama 5 tahun ini bangsa Indonesia boros dan konsumtif. Oleh karena itu,  subsidi BBM akan dialihkan ke tempat yang produktif, yaitu untuk infrastruktur, kesehatan, pertanian, dan nelayan. Dengan alasan tersebut maka pemerintah harus menaikkan BBM.

Presiden Jokowi  mengucapkan selamat bermunas kepada Kagama, dan  memohon dukungan kepada Keluarga Besar Kagama dalam menjalankan tugas sebagai Presiden dan pemimpin negara, serta berharap agar Keluarga Besar Kagama bersama Alumni perguruan tinggi lainnya untuk bersama-sama menjaga kesatuan dalam bekerja membangun bangsa dan negara Indonesia. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0