Hari Kedua di Kalbar, Presiden Jokowi Kunjungi Entikong

 
bagikan berita ke :

Rabu, 21 Januari 2015
Di baca 739 kali

Presiden Jokowi dalam keterangan pers mengenai hasil peninjauan ke Entikong mengatakan, “Tadi saya sudah, dan saya udah mendapatkan informasi kan, tadi saya tanyakan lagi memang sudah lebih dari 25 tahun nggak diapa-apain. Jadi kalau dibandingin dengan yang di seberang ya memang sangat jauh, sangat jauh baik mungkin di sisi pelayanan, yang jelas untuk fisik, gedung, dan apa untuk apa, untuk port­-nya semuanya memang masih jauh”, ujarnya menjawab pertanyaan wartawan saat doorstop.

Setelah meninjau dan melihat kondisi di lapangan, Presiden Jokowi berjanji akan segera memprioritaskan pembangunan di Entikong, “Oleh sebab itu, tahun ini, di bulan Maret semuanya memang kita rombak total. Kita harapkan dalam ya dua tahun ini sudah akan berubah, berubah total. Tahun ini, di kawasan ini mungkin sudah akan berubah, tahun depannya jalan juga akan dibuat empat jalur sehingga akan berubah total”, jelasnya.

Presiden Jokowi berencana merombak total terkait fisik (jalan), sistem, dan pelayanan. Sedangkan untuk status hutan, Presiden Jokowi melimpahkan penyelesaiannya kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, “Nanti tanya ke Bu Menteri. Urusan-urusan seperti itu tanya ke Menteri. Jangan dibenturkan antara sebuah  kebanggaan sama seperti itu tadi. Ini masalah kebanggaan dan memang kita ingin pelayanan yang lebih baik”, ujar Presiden Jokowi  mengingatkan wartawan untuk tidak menanyakan hal-hal yang bertentangan dan tidak kondusif untuk pembangunan Entikong.

Sementara itu, mengenai masalah anggaran akan dikonsentrasikan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, meski di semua Kementerian juga ada  kewajiban misalnya Bea Cukai harus membeli dan menyediakan apa saja yang diperlukan untuk memingkatkan pelayanan di Entikong.

Presiden Jokowi juga sudah memerintahkan untuk segera memulai proses pembangunan pada bulan Maret dan akan kembali meninjau pada bulan Desember untuk melihat perubahannya.

Saat acara peninjauan, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Sekretaris Kabinet. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0