Presiden SBY memetik
pelajaran politik dari sholat berjamaah dan dari apa yang disampaikan
penceramah, bahwa kita harus pandai memegang teguh etika dan mengikuti
aturan yang berlaku, serta senantiasa menjaga sikap, perkataan, dan
perbuatan.
Berkaitan dengan Pilpres yang akan berlangsung pada tanggal 9 Juli mendatang, Presiden SBY juga menyampaikan pesan, "Siapa pun yang terpilih menjadi pemimpin kita, harus kita hormati dan kita dukungâ€, Presiden SBY juga akan menyambut dengan penuh penghormatan dengan harapan transisi kepemimpinan di Indonesia bisa berlangsung dengan baik.
“Siapa pun yang sedang berkompetisi harus siap mental untuk menang atau kalah. Apabila ada keberatan dengan hasil Pilpres, salurkan keberatan kepada yang berwenang sesuai Undang-Undang yang berlaku, sehingga terhindar dari perbuatan anarkis, dengan harapan dapat berjalan dengan damai, demokratis, aman, tertib, dan lancarâ€, Presiden SBY menambahkan.
Presiden SBY berpesan kepada jajaran TNI dan Polri, serta jajaran pemerintah di seluruh Indonesia untuk tetap dan terus bekerja, apakah itu di bidang perekonomian, kesejahteraan rakyat, mau pun di bidang Polhukam. Khusus kepada TNI dan Polri, Presiden SBY menginstruksikan agar tetap netral dan membantu penyelenggara Pemilu untuk membebaskan Pemilu ini dari tindakan intimidasi, kemungkinan penggunaan politik uang, dan bahkan kekerasan-kekerasan di lapangan. (Verbatim-Humas)
Berkaitan dengan Pilpres yang akan berlangsung pada tanggal 9 Juli mendatang, Presiden SBY juga menyampaikan pesan, "Siapa pun yang terpilih menjadi pemimpin kita, harus kita hormati dan kita dukungâ€, Presiden SBY juga akan menyambut dengan penuh penghormatan dengan harapan transisi kepemimpinan di Indonesia bisa berlangsung dengan baik.
“Siapa pun yang sedang berkompetisi harus siap mental untuk menang atau kalah. Apabila ada keberatan dengan hasil Pilpres, salurkan keberatan kepada yang berwenang sesuai Undang-Undang yang berlaku, sehingga terhindar dari perbuatan anarkis, dengan harapan dapat berjalan dengan damai, demokratis, aman, tertib, dan lancarâ€, Presiden SBY menambahkan.
Presiden SBY berpesan kepada jajaran TNI dan Polri, serta jajaran pemerintah di seluruh Indonesia untuk tetap dan terus bekerja, apakah itu di bidang perekonomian, kesejahteraan rakyat, mau pun di bidang Polhukam. Khusus kepada TNI dan Polri, Presiden SBY menginstruksikan agar tetap netral dan membantu penyelenggara Pemilu untuk membebaskan Pemilu ini dari tindakan intimidasi, kemungkinan penggunaan politik uang, dan bahkan kekerasan-kekerasan di lapangan. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?