Mensesneg, Pratikno, memberikan penjelasan bahwa rencana hibah lahan di Blok D-10 Komplek Kemayoran untuk memenuhi kebutuhan penampungan atlet pada penyelenggaraan Asian Games ke-18 Tahun 2018.Â
Lebih lanjut Pratikno memaparkan di tengah upaya pemenuhan penampungan atlet, terdapat pula kebutuhan hunian yang layak dan terjangkau bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
"Pertimbangan hibah itu antara lain untuk mendukung Asian Games ke-18 Tahun 2018, serta peruntukan bangunan wisma atlet sebagai rusunawa bagi MBR, setelah pelaksanaan Asian Games 2018," ujar Pratikno.
Rapat Komisi II DPR dengan Mensesneg kali ini tampak berbeda dengan rapat-rapat sebelumnya, karena pihak pemerintah yang hadir tidak hanya Mensesneg dan jajarannya. Guna memberikan penjelasan yang komprehensif mengenai rencana hibah, rapat dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Kepala BPKP, Dirjen Kekayaan Negara Kemenkeu, pejabat dari Jamdatun, Kemenpora, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Komisi II DPR RI meminta pemerintah agar berhati-hati dalam rencana hibah aset negara tersebut. Â (Humas Kemensetneg)