Keterangan Pers Presiden Joko Widodo usai Peninjauan Perbaikan Jalan Surakarta-Gemolong-Purwodadi
di Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah
Ya ini sama seperti yang saya lihat, di provinsi-provinsi yang lain. Ini kita ingin memperbaiki, mempercepat, utamanya adalah jalan-jalan provinsi, jalan-jalan kabupaten, jalan-jalan kota di seluruh tanah air. Yang kita anggarkan pada tahap pertama ini Rp7 triliun, nanti tahapan kedua Rp7 triliun untuk tahun ini.
Jawa tengah, saya lihat kemantapan jalannya, jalan provinsinya bagus, kalau saya bandingkan kemarin di Sumatera, rata-rata 60-an persen, di sini tadi saya dapat laporan dari Kementerian PU sudah 88 persen baik. Tetapi, memang khusus untuk jalan ini, ini memang saya dari kecil, saya kan tiap hari bukan tiap, tiap hari saya lewat jalan ini, enggak pernah beres. Tapi, sekarang, kalau konstruksinya seperti ini memang dua kali lebih mahal. Tapi, saya kira pemakaian, untuk pemakaian mungkin bisa lebih dari 10 tahun akan baik, karena kalau pakai aspal, hampir mungkin enggak ada dua tahun, rusak lagi, hampir dua tahun enggak beres lagi. Ini yang sedang kita kerjakan semoga dengan konstruksi yang kita lakukan ini, Jalan Solo-Purwodadi akan baik selamanya. Karena ini konstruksinya, tebalnya untuk mejanya saja 10 sentimeter, diatasnya ada lagi 25 centimeter cor lagi, ya.
Wartawan
…(audio tidak terdengar)
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Hm, ini jangka panjang lah, kita sekarang berhitung jangka panjang, mungkin dalam jangka pendek mahal, tapi kalau dihitung jangka panjang lebih murah, gitu.
Wartawan
Kalau kualitasnya ini nanti sama semua?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Enggak, ini pada jalan-jalan yang tanahnya labil. Jalan-jalan yang tanahnya stabil enggak perlu sampai cor seperti ini, ya.
Wartawan
Targetnya sampai kapan?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Secepatnya. Sudah, sudah kontrak, sudah, ada yang sudah ada seperti kemarin dimana? Di Bengkulu sudah berjalan, sudah berjalan, sebagian sudah berjalan, tapi akhir Juli, semuanya berjalan, insyaallah berjalan semuanya. Sehingga, saya perlu cek lapangan minggu-minggu diajak Pak Gub lihat lapangan, lihat, ya sudah.
Wartawan
Berarti paling mahal ini ya, Pak, di Indonesia? Kualitas jalannya?
Presiden Republik Indonesia (Joko Widodo)
Kalau tanahnya labil seperti ini, memang dilakukan dengan kontruksi ini, akan lebih murah dalam jangka panjang. Meskipun investasi awalnya mahal, tapi kalau dihitung jangka panjangnya lebih murah, ya. Terima kasih.