Keterangan Pers Presiden Republik Indonesia Seusai Meninjau Lokasi Pengembangan Food Estate

 
bagikan berita ke :

Kamis, 08 Oktober 2020
Di baca 491 kali

Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah
 
 
 

Ya. Hari ini saya kembali lagi Provinsi Kalimantan Tengah, khususnya sekarang ada di Kabupaten Pulang Pisau yang kita ingin memastikan dimulainya food estate untuk yang semuanya nanti di sini 168.000 (hektare) akan ditanami padi untuk beras. Yang di (Kabupaten) Pulang Pisau untuk tahun 2020, kita ini memulainya di (tahun) 2020, di (Kabupaten) Pulang Pisau akan dikerjakan, akan dikembangkan 10.000 hektare kemudian di Kabupaten Kapuas akan dikerjakan 20.000 hektare, sehingga totalnya di Provinsi Kalimantan Tengah untuk (tahun) 2020 adalah 30 ribu hektare.

Seperti yang kita lihat di sini, tadi misalnya, pemupukan kita memakai drone. Kemudian untuk membajak sawah memakai traktor apung, ini traktor khusus yang dipakai. Saya tanya tadi satu hari bisa berapa hektare? Operator traktor mengatakan bisa 2 hektare. Saya kira ini sebuah kecepatan (yang diperlukan) karena yang akan kita kerjakan adalah sebuah hamparan yang sangat luas sehingga dibutuhkan mekanisasi alat-alat modern, sehingga kecepatan itu betul-betul ada.

Kita juga di sini mengombinasikan antara sawah yang nanti ditanami padi, kemudian di pinggir ditanam jeruk, ini…ini jeruk. Kemudian ada lagi, di pinggir di sisi sini ada bawang merah. Ada kelapa. Kita harapkan nanti hasil yang dihasilkan bukan hanya padi tetapi ada jeruk dan ada kelapa, ini yang kita harapkan, plus bawang merah tadi. Karena airnya melimpah di setiap irigasi yang ada, ini juga kita memulai dicoba untuk dibudidayakan ikan di keramba. Akan kita lihat, mungkin nanti hasilnya dalam 3-4 bulan seperti apa.

Dengan cara-cara ini kita harapkan pendapatan petani akan naik tidak hanya dari padi tapi juga dari jeruk, dari bawang merah, dari kelapa, dan dari ikan, plus juga dari (ternak) itik. Ini kombinasi-kombinasi model bisnis seperti ini yang akan kita coba terlebih dahulu. Begitu itu nanti kita lihat bagus, sukses dan bagus, model bisnis ini akan kita kopi di tempat-tempat lain, per 1000 hektare lahan akan ada model-model bisnis (seperti ini) yang akan kita bangun.

Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan pada kesempatan yang baik ini, ini adalah sebuah…kita patut bersyukur bahwa di (Kabupaten) Pulang Pisau, Kabupaten Kapuas itu hamparannya semuanya datar, airnya melimpah, tanahnya subur sehingga sangat sayang sekali kalau ini tidak dimanfaatkan agar produktif.

Saya rasa itu, terima kasih.