Kunjungi RSUD Sumedang, Presiden Jokowi: Saya Ingin Melihat Pelayanan BPJS di Lapangan

 
bagikan berita ke :

Kamis, 17 Maret 2016
Di baca 986 kali

"Saya hanya ingin mengklarifikasi beberapa persoalan yang berkaitan dengan BPJS, termasuk di dalamnya ada distribusi Kartu Indonesia Sehat dan juga mengenai Kartu Indonesia Pintar," kata Presiden Joko Widodo saat itu.


Dilansir Tim Komunikasi Presiden, Sukardi Rinakit, Presiden secara mendadak mengunjungi RSUD Sumedang, saat kunjungan ke Jawa Barat, Kamis 17 Maret 2016. "Saya hanya ingin melihat pelayanan Kartu Indonesia Sehat BPJS di lapangan seperti apa," kata Presiden.


Dalam kunjungannya itu, Presiden bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melihat pelayanan perawatan di ruang IGD dan hampir semuanya menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Demikian pula dengan pasien di kelas tiga, lanjut Presiden,  hampir 90 persen menggunakan KIS. "Semuanya tidak dipungut biaya. Problemnya hanya satu, IGD yang antri banyak, kamarnya tidak cukup, problemnya disitu," ujar Presiden menjelaskan kepada wartawan.


Melihat kondisi seperti ini, Presiden mengatakan bahwa dirinya telah langsung menelpon Menteri Kesehatan. "Untuk di RSUD Sumedang bisa dibantu agar penambahan ruangan atau tambah rumah sakit, memang kurang ruangan," ucap Presiden.

 

Menanggapi pertanyaan wartawan tentang Komisi IX DPR agar pemerintah tidak menaikan iuran BPJS, Presiden menjelaskan bahwa kunjungannya untuk melihat pelayanan di rumah sakit. Mengenai kenaikan iuran BPJS, Presiden akan memanggil Direksi dan manajemen BPJS untuk melihat urgensinya.


"Menurut saya pelayanan baik. Tapi ruangan kurang. Ini perlu segera ditambah, meskipun rumah sakit ini dalam proses tambah 150 tempat tidur, tetap masih kurang," pungkas Presiden. (Humas Kemensetneg)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0