Pengambilan sumpah jabatan dihadiri dan dipimpin langsung oleh Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi dan didampingi oleh seorang Rohaniwan dalam pengambilan sumpah jabatan berdasarkan dengan agama Kristen sesuai dengan agama yang dianut oleh Lambock V. Nahattands, S.H., M.H.
Â
Dalam sambutannya Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi mengucapkan selamat atas pelantikan Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara yang baru. “Saya ingin mengaris bawahi bahwa kegiatan promosi, mutasi, rotasi dan alih jabatan merupakan sebuah rutinitas yang sangat lazim dalam budaya organisasi yang berwawasaan kemajuan. Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan kinerja kelembagaan, memberikan penyegaran, serta menumbuhkan nuansa organisasi baru yang lebih baik yang diharapkan dapat meningkatkan kinerja organisasi. Kegiatan promosi, mutasi, rotasi dan alih jabatan juga menjadi bagian dari pelaksanaan reformasi birokrasi yang terus kita laksanakan secara intensif dan komprehensif. Kedepan kegiatan promosi, alih tugas, dan rotasi jabatan kita lanjutkan guna menjamin peningkatan kinerja Kementerian Sekretariat Negara sesuai amanat peraturan Presiden No. 58 Tahun 2010 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No. 80 Tahun 2010 tentang Kementerian Sekretariat Negara.†ujar Sudi Silalahi dalam sambutannya.
Â
Menteri Sekretaris Negara juga berpesan kepada Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara yang baru agar memberikan perhatian besar pada beberapa hal yang penting yaitu; pertama, melanjutkan pelaksanaan reformasi birokrasi di Kementerian Sekretariat Negara, cermati hasil evaluasi dan akuntabilitas kinerja Kementerian Sekretariat Negara Tahun 2010 yang telah di release Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, serta memastikan tahun 2011 Kementerian Sekretariat Negara dapat memperoleh penilaian atas hasil evaluasi reformasi birokrasi yang lebih baik. Kedua, terus meningkatkan kualitas pengelolaan APBN di seluruh jajaran Satuan Kerja (satker) Kementerian Sekretariat Negara, tingkatkan penerapan prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, integritas dan ketaatan terhadap seluruh peraturan perundangan yang berlaku, manfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas, serta mengupayakan agar dalam pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kementerian Sekretariat Negara dapat segera meraih penilaian dengan opini wajar tanpa pengecualian. Ketiga, terus tingkatkan kualitas pengelolaan aset negara yang dipercayakan kepada Kementerian Sekretariat Negara di Komplek Kemayoran dan Gelora Bung Karno, upayakan peningkatan kualitas pengelolaan yang makin transparan, makin kredibel dan makin akuntabel, tingkatkan kerjasama dengan semua pemangku kepentingan terkait, upayakan peningkatan kontribusi aset negara bagi negara, serta memastikan pengamankan aset negara dari semua bentuk penyalahgunaan hingga penghilangan aset negara.
Â
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah jabatan ini dihadiri oleh Pejabat Negara Eselon I sampai dengan Eselon II di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara. Acara kemudian diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh para undangan kepada Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara yang baru beserta Ibu. (Humas).
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?