Selain Kemayoran, Gelora Bung Karno juga mempunyai banyak lahan yang harus dikelola dengan baik, karena lokasi GBK yang strategis dan dekat dengan kawasan perkantoran, lembaga negara, kementerian maupun lembaga lain. “GBK ada sport venues yang begitu banyak, juga ada bisnisnya,†sambung Pratikno.
Pratikno
menghimbau agar para Badan Layanan Umum (BLU) mendukung pemerintah DKI Jakarta untuk
menjadikan Jakarta sebagai Smart City. “Kita harus mendukung Pemerintah
DKI dan Pemerintah Pusat agar Jakarta ini menjadi kota yang nyaman,†seru Pratikno.
Pratikno mengingatkan kepada 8 Direksi yang baru
dilantik untuk mengembangkan pemikiran-pemikiran yang telah disampaikan
kepada Pansel sewaktu menjalani tes seleksi wawancara. “Saya menganggap
rekaman wawancara dihadapan Pansel juga janji kepada Sekretariat Negara,â€
imbuhnya.
Sebagai Kementerian yang menerapkan prinsip Good
Governance, Pratikno menginginkan agar PPKGBK dan PPKK juga menerapkan
prinsip yang sama.
“Smart government, smart economy, bagaimana kita
menata kehidupan bisnis, menghidupi masyarakat lebih luas dengan cara
yang lebih baik,†kata Pratikno.
Selain smart government, Pratikno
juga menginkan adanya smart environment di kedua BLU tersebut. “last
piece of land harus smart environment, hijau, resapan air, smart of living, kehidupan
yang sehat,†jelas Pratikno.
Di akhir sambutannya, Mensesneg berharap adanya sinergi di
kedua BLU. Baik itu standarisasi governance, pengelolaan, dan adanya
pertukaran untuk saling memperkuat. (Humas Kemensetneg)