Namun, tampilan Parade Senja kali ini jauh berbeda dengan sebelumnya karena lebih banyak menampilkan acara hiburan khususnya nyanyian dan tarian.
Lagu-lagu yang dinyanyikan pun khusus lagu ciptaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, baik dari album `Rinduku Padamu` maupun lagu-lagu baru yang akan segera dikeluarkan.
Jadilah Parade Senja yang menampilkan delapan lagu-lagu ciptaan presiden ini seperti parade lagu-lagu SBY, selain tetap menampilkan acara wajib seperti kolone senapan dan penurunan bendera Merah Putih.
Dari halaman Istana Merdeka bergantian lagu-lagu ciptaan SBY dibawakan beberapa penyanyi diiringi orkestra Densikmil Paspampres yang berkolaborasi dengan Band Pilot, sebuah grup band yang sedang digandrungi kawula muda.
Pada awal acara, empat lagu karya SBY melantun mewarnai cerah langit di sekitar Istana Merdeka yang tampak hening karena lalulintas di jalan Merdeka Selatan ditutup.
Lagu `Save Our Planet`, `Hening`, `Mentari Bersinar` dan `Dendang di Malam Purnama` mengalir diiringi tarian latar oleh penari Iwanna Jazzercise.
Turut menyaksikan acara itu bersama Presiden Yudhoyono dan Ibu Ani Yudhoyono sejumlah menteri kabinet dan para perwira TNI dan Polri.
Meramaikan acara yang dipandu Becky Tumewu dan Helmi Yahya itu Rampak Gendang kolaborasi Paspampres dan Sanggar Tari Bogor Art Group dan tarian Poco-poco oleh 300 orang Paspampres dan pegawai sipil Paspampres diiringi lagu ciptaan Presiden `Rinduku Padamu` dan `Majulah Negeriku`.
Setelah lantunan lagu ciptaan SBY lainnya `Kuasa Tuhan`, `Selamat Berjuang` dan `Cinta Bukan Untukmu`, tampil Marching Band Ponpes La Tansa yang membawakan tiga lagu SBY lainnya `Mengarungi Keberkahan Tuhan`, `Kawan` dan `Sepanjang Hidupku`.
Setelah dilakukan Kolone Senapan oleh Pasukan Paspampres. acara Parade Senja yang kembali dilakukan setelah terakhir kali pada tahun 2005 itu juga diliput 12 media TV. Acara hiburan itu ditutup dengan upacara Penurunan Bendera Merah Putih.
Â
Â
Â
Â
Sumber:
http://www.antara.co.id/arc/2008/4/2/parade-senja-kembali-digelar/
http://www.antara.co.id/arc/2008/4/2/parade-senja-kembali-digelar/
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?