Dua tempat pelayanan kesehatan yang dikunjungi Presiden yaitu Puskesmas ‎Kutaraya, Kecamatan Kayu Agung, Kabupaten OKI dan RSUD Kayu Agung. Di kedua tempat pelayanan kesehatan tersebut, Presiden sempat berkeliling untuk melihat ruang perawatan bagi masyarakat yang terkena dampak bencana asap. Demikian sebagaimana yang dirilis dalam siaran pers Tim Komunikasi Presiden Sukardi Rinakit.
Dari penjelasan pimpinan kedua tempat pelayanan kesehatan itu, baik dari Kepala Puskesmas Kutaraya, dr. Ali Sutopo dan Direktur RSUD Kayu Agung, dr. Dedi Sumantri, bahwa walaupun tercatat ada masyarakat yang memeriksakan dirinya karena terkena dampak kabut asap tetapi hingga kini tidak ada masyarakat yang dirawat inap akibat bencana kabut asap tersebut.Â
Presiden mengatakan kepada wartawan, bahwa fasilitas-fasilitas telah disiapkan akan tetapi masyarakat yang terkena dampak kabut asap lebih memilih tinggal di rumahnya. "Rumah sakit disiapkan, rumah singgah disiapkan. Saya ngecek puskemas, tidak ada yang dirawat," ucap Presiden.
Presiden menjelaskan, bahwa kehadirannya di kedua tempat pelayanan kesehatan itu untuk membuktikan kesiapan pelayanan kesehatan dan juga untuk mengetahui apakah ada korban yang dirawat inap di tempat pelayanan kesehatan. "Saya hanya ingin memastikan semuanya berjalan,†ujar Presiden.
Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan ini, Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Menko PMK Puan Maharani, Menteri PU dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pendidikan Anies Baswedan, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Gubernur Sumsel Alex Noerdin, dan Bupati OKI Iskandar. (Humas Kemensetneg)