Percepat dan Permudah Pencairan Pensiun Pejabat Negara, Kemensetneg dan Taspen Gelar Sosialisasi
Biro Administrasi Pejabat Negara (APN), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) bersama PT Taspen (Persero) menggelar Sosialisasi Pencairan Pensiun Secara Otomatis Bagi Mantan Pejabat Negara Pasca Ditetapkannya Keputusan Presiden (keppres), pada Rabu (3/8).
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Krida Bhakti ini merupakan langkah inovasi Biro APN dan PT Taspen (Persero) yang dilakukan guna meningkatkan kualitas pelayanan prima yang cepat, tepat, dan aman kepada stakeholder.
Mewakili Deputi Bidang Administrasi Aparatur, Kemensetneg, Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Agussalim dalam sambutannya menyampaikan, “Pertama, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan pemberian pensiun kepada pejabat negara yang ditetapkan dengan keppres. Kedua, dengan adanya mekanisme baru ini maka akan ada proses bisnis yang baru juga”.
Tidak hanya itu, Agussalim menambahkan, dengan adanya kegiatan ini justru menjadi tantangan terhadap transparansi pelayanan publik, transparansi birokrasi, dan transparansi digital. Tiga hal tersebut di lingkungan Kemensetneg sendiri sangat diutamakan.
Mempererat kerja sama dengan berbagai instansi, Direktur Utama PT Taspen (Persero), A. N. S. Kosasih menuturkan, “Hari ini Taspen tidak hanya melayani Pensiunan Pejabat Negara saja, tetapi juga para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang masih aktif”.
Imam Budiman selaku Kepala Biro APN menerangkan tentang tugas dan fungsi Biro APN yaitu melaksanakan pemberian dukungan teknis, administrasi, dan analisis dalam pengangkatan, pemberhentian dan Pensiun Pejabat Negara dan pejabat lainya yang dalam proses penetapannya memerlukan pertimbangan/persetujuan DPR atau pejabat yang kedudukannya dan/atau hak keuangan dan fasilitas lainnya disetarakan dengan Menteri Negara yang wewenang penetapannya berada pada Presiden.
Mengusung Layanan Pensiun SMART (Selalu Melayani, Akurat, responsif dan Tepat Waktu), terdapat dua program yang dikenalkan oleh Biro APN dalam sosialisasi ini. “Pertama, pencairan Pensiunan Pejabat Negara secara otomatis sudah bekerja sama dengan PT Taspen (Persero). Kedua, pengusulan Pensiunan Pejabat Negara dapat dilakukan secara elektronik. Harapannya, kedua program ini bisa dilakukan secara maksimal pada Maret 2023, “ ujar Iman.
Pada intinya, proses pencairan pensiunan bagi para mantan pejabat negara menjadi lebih sederhana. Sehingga kini alur proses pengajuannya menjadi mudah dan fleksibel dengan tahapan-tahapan yang lebih singkat dan jelas.
Manfaat adanya perubahan dimaksud bisa dirasakan berbagai pihak. Bagi Pensiun Pejabat Negara itu sendiri, penerimaan dana pensiun menjadi lebih cepat dan lebih mudah. Sementara, bagi Kemensetneg, penyiapan Keppres Pensiun Pejabat Negara dapat diproses lebih cepat sehingga meningkatkan kepuasan terhadap pelayanan kepada Instansi Pengusul dan Pensiunan Pejabat Negara.
Kepada peserta sosialisasi dari berbagai kementerian/lembaga serta sebagian besar Pemerintah Provinsi di Indonesia, Direktur Operasional PT Taspen (Persero), Ariyandi juga membahas seputar Optimalisasi Layanan dan Kesejahteraan ASN dan Pejabat Negara.
Pada kesempatan kali ini, Bank Mandiri Taspen dengan Kemensetneg memaparkan tiga Program Peningkatan Kesejahteraan Pensiunan atau yang disebut dengan 3 Pilar Mantap (Mandiri Taspen) Indonesia yaitu Mantap Sehat, Mantap Aktif, dan Mantap Sejahtera. Peserta sosialisasi pun dapat bertanya langsung kepada narasumber yang mengisi acara hari ini. (ABI/DEW-Humas Kemensetneg)