Penyampaian ringkasan deklarasi dilakukan Presiden Peru, Alan Garcia Perez, Minggu siang, di Auditorium Kementerian Pertahanan Peru didampingi ke-21 pemimpin ekonomi anggota APEC yang terdiri dari 19 negara dan dua wilayah pemerintahan independen, yaitu Hongkong dan Taiwan.
Ke-21 pemimpin ekonomi tersebut, termasuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, mengenakan pakaian tradisional Peru Poncho berwarna coklat, yang sebelumnya dipakai untuk acara foto bersama di halaman depan Auditorium.
Dalam deklarasi itu, para pemimpin ekonomi APEC menyerukan sebuah "komitmen baru untuk membangun Asia Pasific", yang dipilih guna menekankan bahwa pada APEC 2008 ini perlu dibangun upaya mengurangi perbedaan antara negara maju dan negara berkembang sesama anggota.
"Kami sepakat untuk memperkuat dimensi sosial dalam globalisasi dan memastikan bahwa semua anggota dan semua sektor dalam ekonomi bisa mengakses kemajuan dan kesempatan untuk berpartisipasi di dalamnya dan mendapatkan keuntungan dalam perdagangan dan investasi tingkat kawasan dan global," demikian deklarasi tersebut.
Krisis keuangan global yang terjadi saat ini adalah satu dari sekian banyak tantangan serius yang pernah dihadapi anggota APEC, sehingga APEC bersepakat untuk bertindak cepat dan tegas untuk mengarahkan pelambatan pertumbuhan ekonomi yang segera terjadi.
APEC juga menyambut baik kebijakan pemberian stimulus moneter dan fiskal yang dikeluarkan anggota APEC dan akan mengambil langkah ekonomi dan fiskal terukur yang dibutuhkan untuk menjelaskan krisis ini, serta mengambil tindakan yang diperlukan untuk memberikan harapan bagi mereka yang membutuhkan.
Deklarasi ini tidak memuat keputusan APEC soal upaya pencegahan memburuknya situasi ekonomi global serta pembicaraan mengenai agenda Putaran Doha WTO, yang akan dikeluarkan dalam pernyataan terpisah dari pertemuan ini.
Sejumlah topik disepakati dalam pertemuan para pemimpin ekonomi APEC ini seperti tantangan ekonomi kawasan, penerapan reformasi struktural perdagangan dan investasi, meningkatkan ketahanan pangan di Asia Pasifik, tanggungjawab sosial perusahaan, upaya memerangi korupsi, penguatan kerjasama dan peningkatan kapasitas, memerangi terorisme, pendanaan perdagangan kawasan, pengurangan dampak bencana, perubahan iklim, ketahanan energi dan pembangunan lingkungan bersih.
Pertemuan pemimpin ekonomi APEC ditutup Minggu siang ini di Istana Presiden Peru.
Presiden Yudhoyono dijadwalkan akan meninggalkan ibukota Peru pada Senin pagi untuk kembali ke Jakarta.
Sumber:
http://www.antara.co.id/arc/2008/11/24/pertemuan-apec-sepakati-komitmen-baru-asia-pasifik/
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?