Pameran inovasi pelayanan publik tersebut diprakarsai oleh Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN)tersebut
Dalam pameran tersebut ditampilkan aneka ragam inovasi pelayanan seperti pembuatan sim keliling dan juga peluncuran surat ijin mengemudi (SIM) dengan teknologi chip.
Meneg PAN Taufik Effendi dalam sambutannya mengatakan, peningkatan pelayanan aparatur negara kepada masyarakat merupakan bagian dari penciptaan pemerintahan yang bersih.
"Kami terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Salah satu caranya adalah mengajak semua pimpinan unit dan derah untuk bekerjasama," paparnya.
Ia menjelaskan ajakan yang dilakukan adalah mengubah pola pikir dan cara bersikap dalam melayani masyarakat.
Dijelaskannya sejak 2005 hingga saat ini jumlah daerah yang menerapkan pelayanan terpadu terus bertambah.
"Pada 2005 jumlahnya enam kabupaten atau kota. Pada 2006 meningkat menjadi 95 daerah, pada 2007 menjadi 295 dan hingga pertengahan 2008 mencapai 315 daerah," paparnya.
Taufik Effendi menambahkan hasil dari peningkatan pelayanan publik tidak hanya dirasakan oleh masyarakat namun juga oleh kepala daerah yang menerapkannya.
"Pejabat baik Gubernur, Bupati atau Walikota yang terpilih kembali dalam pilkada akibat perbaikan layanan publik mencapai 172 orang dengan perolehan suara diatas 80 persen," ungkapnya.
Sumber :
http://www.antara.co.id/arc/2008/6/27/presiden-buka-pameran-inovasi-pelayanan-publik/