Tangerang: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono optimis transportasi nasional Indonesia akan terus berkembang. "Yang kita perlukan adalah strategi, kebijakan dasar, blue print, road map, termasuk kerja keras dari kita semua," kata Presiden saat meresmikan Gedung Manajemen dan Peremajaan Identitas PT. Garuda Indonesia (Persero) di area Perkantoran M-1, Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Kabupaten Tangerang, Kamis (23/7) pagi.
"Transportasi nasional akan terus berkembang. Income perkapita terus naik, daya beli rakyat terus naik, ekonomi daerah terus tumbuh. Oleh karena itu solusinya agar terus lebih berkembang lagi, transportasi nasional harus berkembang, baik darat, laut, udara. Bukan hanya sarananya tapi juga infrastrukturnya. Harus dibangun integarated blue print 2009-2014 dan bahkan jangka panjang. Dengan demikian sumber daya yang kita miliki dapat kita gunakan dengan baik di masing-masing provinsi atau secara nasional," SBY menambahkan.
Khusus transportasi udara, PT. Garuda Indonesia sebagai penjuru dan perusahaan angkutan udara yang lain, makin ke depan harus tangguh, kuat dan dapat dipercaya. "Service harus makin baik, kompetisi, keamanan dan keselamatan penerbangan jangan diabaikan," Presiden SBY menandaskan. Presiden menilai PT. Garuda Indonesia sudah berada di jalur yang tepat.
Satu bulan setelah Indonesia mengalami musibah bencana tsunami di Aceh, Desember 2004, pada awal Januari 2005 pemerintah melaksanakan BUMN Summit. "Dalam summit tersebut saya menyampaikan 3 hal penting di hadapan pimpinan BUMN. Pertama, berhentilah menjadi perusahaan yang terus merugi. Jangan senang menjadi perusahaan yang istilah saya PT. Sukar Maju dan PT. Rugi Abadi," kata SBY.
"Saya tantang, saya ingin tahun-tahun mendatang berubah yang rugi menjadi beruntung. Kedua, agar perusahaan tidak terus merugi maka tata kelola perusahaan harus baik. Ketiga, jangan hanya menjadi macan kandang karena payung policy pemerintah. BUMN harus bisa bersaing secara sehat dengan pihak swasta di negeri sendiri dan negara lain. Hanya dengan melakukan tiga hal tersebut kita punya masa depan yang baik terhadap BUMN kita," jelas SBY.
Kunci sukses sebuah perusahaan, menurut Presiden SBY adalah kepemimpinan, manajemen, dan sense of business. "Kalau tiga-tiganya ada maka perusahaan itu makin efisien dan kompetitif," lanjutnya.
Sumber:
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/07/23/4525.html
"Transportasi nasional akan terus berkembang. Income perkapita terus naik, daya beli rakyat terus naik, ekonomi daerah terus tumbuh. Oleh karena itu solusinya agar terus lebih berkembang lagi, transportasi nasional harus berkembang, baik darat, laut, udara. Bukan hanya sarananya tapi juga infrastrukturnya. Harus dibangun integarated blue print 2009-2014 dan bahkan jangka panjang. Dengan demikian sumber daya yang kita miliki dapat kita gunakan dengan baik di masing-masing provinsi atau secara nasional," SBY menambahkan.
Khusus transportasi udara, PT. Garuda Indonesia sebagai penjuru dan perusahaan angkutan udara yang lain, makin ke depan harus tangguh, kuat dan dapat dipercaya. "Service harus makin baik, kompetisi, keamanan dan keselamatan penerbangan jangan diabaikan," Presiden SBY menandaskan. Presiden menilai PT. Garuda Indonesia sudah berada di jalur yang tepat.
Satu bulan setelah Indonesia mengalami musibah bencana tsunami di Aceh, Desember 2004, pada awal Januari 2005 pemerintah melaksanakan BUMN Summit. "Dalam summit tersebut saya menyampaikan 3 hal penting di hadapan pimpinan BUMN. Pertama, berhentilah menjadi perusahaan yang terus merugi. Jangan senang menjadi perusahaan yang istilah saya PT. Sukar Maju dan PT. Rugi Abadi," kata SBY.
"Saya tantang, saya ingin tahun-tahun mendatang berubah yang rugi menjadi beruntung. Kedua, agar perusahaan tidak terus merugi maka tata kelola perusahaan harus baik. Ketiga, jangan hanya menjadi macan kandang karena payung policy pemerintah. BUMN harus bisa bersaing secara sehat dengan pihak swasta di negeri sendiri dan negara lain. Hanya dengan melakukan tiga hal tersebut kita punya masa depan yang baik terhadap BUMN kita," jelas SBY.
Kunci sukses sebuah perusahaan, menurut Presiden SBY adalah kepemimpinan, manajemen, dan sense of business. "Kalau tiga-tiganya ada maka perusahaan itu makin efisien dan kompetitif," lanjutnya.
Sumber:
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2009/07/23/4525.html
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?