Presiden: Jadilah Pamong Praja yang Mengantarkan Kemajuan dan Kejayaan Indonesia

 
bagikan berita ke :

Jumat, 27 Juli 2018
Di baca 1126 kali

"Tangan kalian-lah yang akan menjalankan adaptasi dan reformasi itu, hati kalian-lah yang akan merawat kedekatan dengan rakyat dan yang melayani rakyat, tekad kalian-lah yang akan memperkokoh Pancasila, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Hari ini adalah sebuah permulaan bagi perjalanan dharma baktimu untuk negeri ini, pengabdianmu untuk ibu pertiwi, dan perjuanganmu untuk kemajuan Indonesia."

Amanat tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo saat melantik para pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) angkatan XXV tahun 2018 di Graha Wiyata Praja, Kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada Jumat pagi, 27 Juli 2018. Pada kesempatan ini Presiden melantik 1.456 pamong praja muda yang terdiri atas 992 laki-laki dan 464 perempuan, seperti dilansir dari siaran pers Deputi Bidang Pers, Protokol dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Di awal amanatnya, Presiden yang bertindak sebagai inspektur upacara memberikan ucapan selamat kepada seluruh pamong praja muda yang baru saja ia lantik. Dirinya memahami bahwa perjuangan para pamong praja mulai dari saringan di daerah, gemblengan di kampus, hingga dapat dilantik hari ini tidaklah mudah.

"Pada kesempatan yang berbahagia ini atas nama pribadi, atas nama masyarakat, atas nama bangsa dan negara, saya menyampaikan selamat atas pelantikan saudara-saudara sebagai pamong praja muda. Selamat menyandang status yang baru dengan segala hak dan kewajiban yang melekat padanya," kata Presiden.

Kepala Negara mengatakan, pelantikan para pamong praja muda ini janganlah dipandang sebagai kenaikan status semata. Pelantikan ini, ia melanjutkan, adalah juga peneguhan kewajiban dan tanggung jawab para pamong praja.

"Saudara-saudara harus menjadi pamong praja yang mengabdi pada bangsa dan negara, Saudara harus menjadi pamong praja yang menjaga Pancasila, yang meningkatkan dan mendorong kesejahteraan seluruh rakyat, yang mengantarkan kemajuan dan kejayaan Indonesia," lanjut Presiden.

Di penghujung amanat, Presiden mengingatkan kepada para pamong praja muda untuk selalu bersyukur atas anugerah yang diberikan oleh Tuhan, atas pengorbanan orang tua, dan atas dedikasi yang diberikan oleh para dosen pelatih dan pengasuh selama masa pendidikan.

"Selamat bertugas para pamong praja muda Indonesia. Teruslah belajar mengikuti perkembangan zaman, jaga integritasmu sebagai pelayan masyarakat, jaga kehormatan dirimu sebagai abdi negara. Buatlah orang tuamu bangga. Buatlah Indonesia maju dan berjaya. Indonesia menunggu dharma baktimu," kata Kepala Negara.

Pada pelantikan ini Presiden Joko Widodo beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo didampingi oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur, Rektor IPDN Ermaya Suradinata, dan Pj. Gubernur Jawa Barat M. Iriawan. (Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           0           0           0