Pertama, Presiden
Jokowi ingin agar peringatan dua abad meletusnya Gunung Tambora,
Tambora Menyapa Dunia ini agar setiap tahun dijadikan momentum untuk
promosi pariwisata di baik Dompu, Bima, maupun di Nusa Tenggara Barat.
Sedangkan yang kedua, Presiden Jokowi minta agar Gunung Tambora yang sudah ditetapkannya menjadi Taman Nasional Gunug Tambora dijaga dengan baik.
“Tadi saya sudah bisikin kepada Menteri Pariwisata agar ada setiap tahun Festival Tambora. Yang membiayai pemerintah pusat. Semua biar tahu di mana Dompu, di mana Bima, di mana NTB, dan di mana itu Indonesiaâ€, kata Presiden Jokowi.
“Saya minta agar Taman Nasional Gunung Tambora ini dijaga, dirawat, jangan sampai ada yang dirusakâ€, pesan Presiden Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi acara tersebut Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi. (Verbatim-Humas)
Sedangkan yang kedua, Presiden Jokowi minta agar Gunung Tambora yang sudah ditetapkannya menjadi Taman Nasional Gunug Tambora dijaga dengan baik.
“Tadi saya sudah bisikin kepada Menteri Pariwisata agar ada setiap tahun Festival Tambora. Yang membiayai pemerintah pusat. Semua biar tahu di mana Dompu, di mana Bima, di mana NTB, dan di mana itu Indonesiaâ€, kata Presiden Jokowi.
“Saya minta agar Taman Nasional Gunung Tambora ini dijaga, dirawat, jangan sampai ada yang dirusakâ€, pesan Presiden Jokowi.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi acara tersebut Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pariwisata Arief Yahya, dan Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi. (Verbatim-Humas)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?