Presiden SBY juga menyampaikan bahwa, Pidato Kenegaraan yang akan disampaikan nanti sudah terkandung isu-isu utama, dan Presiden SBY pun berjanji akan bekerja lebih giat lagi walapun saat ini dalam masa transisi. Selain itu, untuk kepentingan arsip nasional di era pemerintahannya, Presiden SBY sudah membentuk tim untuk mengumpulkan semua arsip penting negara untuk diserahkan kepada Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan disimpan di Lembaga Kepresidenan.
"Marilah
kita letakkan tradisi administrasi dokumentasi negara modern, dengan
demikian dokumentasi kita insyallah lengkap", tegas Presiden SBY. Dalam
Rapat Terbatas tersebut dihadiri pula Menkopolhukam, Menko perekonomian,
Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Menteri
Bappenas, Mendagri, Menhan, Menkeu, dan Wamenlu. (Verbatim-Humas)