Dalam pertemuan itu, Presiden meminta agar kedua kepala daerah itu berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam setiap kebijakannya. "Presiden minta kami koordinasi," kata Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan dalam jumpa pers, seusai pertemuan.
Sementara itu, Presiden meminta gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin-Gatot Pujo Nugroho, agar terus melakukan dialog dengan rakyat. Selain berkoordinasi dengan pusat, Presiden meminta agar masalah perbatasan yang sangat dekat dengan Selat Malaka lebih diperhatikan. "Karena itu pintu gerbang ke Timur Tengah," katanya.
Juru Bicara Presiden Andi Mallarangeng mengatakan kedua pasangan gubernur-wakil gubernur ini belum sempat diundang presiden dalam acara gubernur dan wakil gubernur Selasa malam di Istana Merdeka. "Karena memang belum resmi dilantik," katanya.
Presiden meminta agar kepala daerah melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. "Ini adalah bagian dari konsolidasi pemerintah. Semua pemerintahan berada dalam satu perahu," katanya.
Sumber :
http://www.tempointeraktif.com/read.php?NyJ=cmVhZA==&MnYj=MTI1MTUw