Kabar baik tersebut diantaranya: pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih tumbuh diatas 5 % (lima persen) meskipun ada pelambatan, employement relatif terjaga, konsumsi rumah tangga masih terjaga di atas 5 % (lima persen), investasi masih kuat, defisit APBN terjaga, serta Debt to GDP Ratio pada angka yang aman.
Sementara itu, kabar yang kurang menyenangkan perihal situasi ekonomi Indonesia, adalah melemahnya nilai tukar Rupiah, harga saham melemah, defisit neraca berjalan relatif tinggi dan belum aman meskipun ada sedikit perbaikan, perdagangan mengalami defisit, dan yang paling mengkhawatirkan menurut Presiden SBY adalah jika tappering off diberlakukan The Fed.
“Mudah-mudahan kita bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih baik sebelum sebelum keputusan itu diambil oleh yang punya kuasa dollar di seluruh dunia iniâ€, ujar Presiden SBY menanggapi kemungkinan diberlakukannya tappering off tersebut.
Presiden SBY juga memberikan simpulan bahwa situasi ekonomi Indonesia tahun ini dan tahun depan tidak mudah. Presiden SBY memilih untuk tidak memberikan “angin surga†dan mengingatkan semua pihak untuk mengelola situasi tersebut dengan serius.
Acara Kompas100 CEO Forum juga dihadiri sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, beberapa Pimpinan Partai Politik, Ketua KPU, dan para CEO BUMN dan Swasta. (Dukjak/RYU-Humas/DAR)
Sementara itu, kabar yang kurang menyenangkan perihal situasi ekonomi Indonesia, adalah melemahnya nilai tukar Rupiah, harga saham melemah, defisit neraca berjalan relatif tinggi dan belum aman meskipun ada sedikit perbaikan, perdagangan mengalami defisit, dan yang paling mengkhawatirkan menurut Presiden SBY adalah jika tappering off diberlakukan The Fed.
“Mudah-mudahan kita bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih baik sebelum sebelum keputusan itu diambil oleh yang punya kuasa dollar di seluruh dunia iniâ€, ujar Presiden SBY menanggapi kemungkinan diberlakukannya tappering off tersebut.
Presiden SBY juga memberikan simpulan bahwa situasi ekonomi Indonesia tahun ini dan tahun depan tidak mudah. Presiden SBY memilih untuk tidak memberikan “angin surga†dan mengingatkan semua pihak untuk mengelola situasi tersebut dengan serius.
Acara Kompas100 CEO Forum juga dihadiri sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, beberapa Pimpinan Partai Politik, Ketua KPU, dan para CEO BUMN dan Swasta. (Dukjak/RYU-Humas/DAR)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?