Presiden SBY juga mengucapkan terima kasih kepada KPI Pusat dan Daerah.
Walaupun tidak mudah, KPI telah membuktikan upaya yang sungguh-sungguh
untuk mengawal, mengawasi, serta mendorong semua lembaga penyiaraan
publik untuk memberikan informasi demi kemaslahatan rakyat. Presiden SBY
berharap kedepan semangat KPI dan lembaga penyiaran publik semakin
netral dan independen.
Indonesia adalah negara hukum yang tidak terpisahkan dari tujuan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, maka Pers yang bertanggung jawab adalah seperti dalam kode etik jurnalistik, pemberitaannya harus berangkat dari niat baik. Selain itu, juga harus akurat, berkualitas, bertanggungjawab, obyektif, serta adil dan berimbang.
Presiden SBY tak lupa juga mengucapkan selamat melaksanakan Rapat Pimpinan KPI, dan berharap apa yang diniatkan oleh Pimpinan KPI dapat diwujudkan dalam Rapim kali ini.
Turut hadir dalam acara itu, Menko Polhukam, Ketua KPI, Seskab, Mensesneg, Menko Kesra, Ketua KPU, Kapolri, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (Verbatim-Humas-Website Presiden)
Indonesia adalah negara hukum yang tidak terpisahkan dari tujuan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, maka Pers yang bertanggung jawab adalah seperti dalam kode etik jurnalistik, pemberitaannya harus berangkat dari niat baik. Selain itu, juga harus akurat, berkualitas, bertanggungjawab, obyektif, serta adil dan berimbang.
Presiden SBY tak lupa juga mengucapkan selamat melaksanakan Rapat Pimpinan KPI, dan berharap apa yang diniatkan oleh Pimpinan KPI dapat diwujudkan dalam Rapim kali ini.
Turut hadir dalam acara itu, Menko Polhukam, Ketua KPI, Seskab, Mensesneg, Menko Kesra, Ketua KPU, Kapolri, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (Verbatim-Humas-Website Presiden)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?