Menurut Presiden
masalah yang sedang dihadapi Indonesia saat ini, juga dihadapi oleh
dunia. “Hal ini disebabkan dua faktor, pertama, yang sifatnya global dan
regional, yaitu ditetapkannya kebijakan moneter di Amerika Serikat,
sedangkan yang kedua, dari dalam faktor internal, memang kita juga
menghadapi masalah, ekspor menurun, sementara impor barang kita masih
tinggi, sehingga neraca perdagangan kita menjadi tidak baikâ€, Presiden
menjelaskan.
Pemerintah telah bekerja siang dan malam untuk bisa mengurangi dampak dan tekanan terhadap ekonomi kita tersebut. Untuk menjaga pertumbuhan, pemerintah akan segera mengimplementasikan rencana dan persiapan investasi di berbagai bidang.
Presiden berharap agar dunia usaha tidak mudah melakukan Pemutusan Hubunga Kerja (PHK) walau mendapat tekanan dari keadaan ekonomi Indonesia saat ini. Selain itu Presiden juga mengajak seluruh rakyat Indoneisa mendukung langkah-langkah kebijakan pemerintah yang cepat, tepat dan terukur untuk mengatasi permasalahan ekonomi, yang akan diumumkan pada hari Jumat (23/8) mendatang, sebagai paket kebijakan pemerintah untuk mengatasi permasalahan ekonomi yang terjadi saat ini. (Dukjak-Humas/DAR)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?