Hal itu dikatakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat meresmikan Patung Proklamator Soekarno-Hatta, di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Provinsi Banten, Rabu (29/8) pagi. "Jadikan bandara ini, bandara yang terbaik di Indonesia," seru SBY. "Predikat terbaik tidak mudah, tetapi bila semua pengelola bertekad ingin maju, maka semua itu dapat kita wujudkan," lanjutnya.
"Tingkatkan keamanan bandara dengan seluruh kawasannya. Tingkatkan pelayanannya," SBY menegaskan. "Yang membedakan bandara satu dengan bandara yang lain adalah kualitas pelayanannya. Pelayanannya harus mudah, cepat, murah, dan lebih baik dari waktu ke waktu. Kalau hal itu dapat kita bangun, maka kita dapat bersaing dengan bandara manapun," tambahnya.
Kembangkan terus kenyamanan bandara, kata SBY, agar semua orang merasa nyaman berada di bandara karena indah, asri, bersih, dan tertib. "Tirulah yang baik-baik dari bandara lain, tapi dengan karakter Indonesia. Tampilkan produk budaya Indonesia yang tidak kalah dengan produk budaya negara lain di toko-toko cinderamata bandara," ujarnya.
Dalam perjalanannya menuju lokasi peresmian, Presiden SBY melihat aksi unjuk rasa. Setelah diteliti, ternyata tema unjuk rasa tersebut berkaitan dengan pungli dan KKN di lingkungan bandara. "Dengarkan betul, terima perwakilan mereka, lakukan pengecekan, kalau memang benar maka perbaiki. Saya selalu memperhatikan pengunjuk rasa karena pemerintah harus merespon," lanjutnya. "Bebaskan bandara dari praktek-praktek yang mengganggu penumpang termasuk pungutan liar yang seharusnya tidak terjadi," tegas SBY.
Sebagai bangsa yang besar Presiden SBY mengingatkan agar kita tidak pernah melupakan jasa besar kedua bapak bangsa dan kedua proklamator, Bung Karno dan Bung Hatta. "Beliau bukan hanya founding fathers Indonesia, bukan hanya tokoh pergerakan nasional dengan perjuangan dan pengorbanan yang tiada tara dengan jiwa nasionalisme yang tinggi yang akhirnya mengantarkan negara kita bebas dari penjajahan, tetapi mereka adalah tokoh besar dunia yang lekat di hati kita yang akan kita kenang selama-lamanya sebagai tokoh yang mengiringi berdirinya negara kita," pesan SBY.
"Saya menyerukan kepada generasi muda untuk menghormati para pahlawan-pahlawannya, pendahulu-pendahulunya, pemimpinnya, apalagi proklamator kita, Bung Karno dan Bung Hatta. Maka tepatlah bila nama beliau diabadikan di banyak bangunan di tanah air, termasuk Bandara Soekarno-Hatta," kata SBY.
Sumber:
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/08/29/2186.html