Usai bertemu Presiden, Abdalla Salem kepada wartawan mengatakan, dirinya bertemu Presiden SBY untuk membicarakan beberapa hal, antara lain mengenai Workshop OPEC-IEA (International Energy Agency) ke-5 yang akan dilaksanakan di Bali tanggal 17 dan 18 Mei 2007. "Workshop kali yang kali ini bertemakan Asian Oil Demand: Outlook and Challenges, merupakan kelanjutan dari workshop yang telah dilaksanakan pada tahun 2006 di Oslo, Norwegia, dengan tema World Oil Demand," kata Abdalla Salem.
Workshop OPEC-IEA yang akan dilaksanakan di Bali tersebut akan meninjau situasi ke depan dari tantangan - tantangan di Asia. Para pakar energi dari berbagai kelembagaan dari penjuru dunia akan berkumpul untuk membahas berbagai aspek yang terkait dengan permintaan minyak Asia. "Saat ini pasar minyak dalam keadaan yang sangat baik, dan saya berharap pertemuan APEC-IEA nanti akan menghasilkan sesuatu yang berguna bagi supply and demand minyak di Asia," ujar Abdalla Salam, didampingi Menneg ESDM Purnomo dan Jubir Presiden, Dino Patti Djalal.
Indonesia sudah menjadi anggota OPEC sejak tahun 1962. Saat ini OPEC tidak lagi sekedar melakukan koordinasi di bidang produksi minyak, tapi sudah meluas ke kerja sama dan persahabatan di segala bidang. Indonesia memandang penting keanggotaan di OPEC, dan Indonesia berharap dapat meningkatkan lagi produksi minyaknya dengan meningkatkan investasi.
Sumber :
http://www.presidensby.info/index.php/fokus/2007/05/16/1847.html