Penangkapan ini
merupakan kasus hukum yang menyangkut pimpinan dari sebuah Lembaga
Negara yang penting dan menentukan. Ini juga menyangkut kehidupan
berdemokrasi.
Peran MK sangatlah kuat dalam mengambil keputusan, karena keputusannya kuat dan mengikat, terutama isu-isu yang fundamental. Dampaknya akan sangat besar bagi bangsa Indonesia, apabila salah dalam mengambil keputusan.
"Bayangkan apabila putusannya salah, dan kalau ada penyimpangan. Tidak ada penyimpangan pun kalau putusannya salah dampaknya akan sangat besar," Presiden SBY menambahkan.
Oleh karena itu, Hakim Konstitusi yang menjabat di MK, harus memiliki integritas yang tinggi, berkepribadian yang baik, memiliki kapasitas untuk memutus suatu sengketa dengan benar, tepat, dan, adil.
Seperti kita ketahui, MK mempunyai wewenang untuk membatalkan dan mengubah UU yang telah disusun oleh Pemerintah bersama dengan DPR-RI, karena itu salah satu tugasnya. Tetapi harus diingat dalam proses pengambilan keputusan tersebut haruslah tepat, cermat dan serta tidak menyimpang.
Presiden SBY menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada KPK, serta mengajak KPK beserta lembaga penegak hukum lainnya agar terus dengan gigih melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi. (Dukjak-Humas/DAR)
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?