Tim merah tersebut terdiri dari 33 pelajar sekolah menengah dari 33 provinsi di seluruh Indonesia yang terbagi dalam tiga tim yaitu kelompok 17, 8 dan 45.
Pada kelompok 8 yang dipimpin oleh Made Kresna Regiyanto asal Sulawesi Tengah terdapat pembawa baki Anisa Fatharani yang berasal dari DKI Jakarta, pembentang bendera Nafajo Bima Hadi S dari Jawa Barat dan pengerek bendera Kholis Rahman dari Bengkulu.
Sedangkan komandan kelompok 17 adalah Patria Sumarsono asal Jawa Timur.
Bertindak selaku komandan upacara tersebut adalah Kolonel Inf Agus Sutomo. Sedangkan Ketua DPR Agung Laksono membacakan naskah proklamasi setelah detumanan meriam 17 kali.
Seusai pengibaran bendera para tamu undangan dihibur dengan lagu-lagu yang menumbuhkan semangat kebangsaan yang dibawakan oleh Gita Bahana Nusantara yang didukung oleh 64 musisi.
Sejumlah lagu yang dibawakan oleh Gita Bahana Nusantara antara lain Hari Merdeka, Kuyakin Sampai di Sana (karya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono), Dwi Warna, Satu Nusa dan Syukur.
Sebelumnya, upacara dimulai dengan suara detuman meriam sebanyak 17 kali sebelum pembacaan naskah teks proklamasi oleh Ketua DPR Agung Laksono.
Sejumlah tamu undangan yang hadir antara lain beberapa anak-anak dari mantan presiden Soekarno, seperti Rahmawati, Sukmawati dan Guruh, Dewi Soekarno istri mantan presiden Soekarno, mantan wakil presiden Hamzah Haz, mantan wakil presiden Try Soetrisno, sejumlah duta besar negara sahabat antara lain duta besar Jepang dan negara-negara ASEAN.
Para menteri Kabinet Indonesia Bersatu juga tampak telah hadir dengan didampingi oleh pasangan masing-masing.
Peringatan Hari Kemerdekaan ke-64 dimulai tepat pukul 10.00 WIB bertepatan dengan detik-detik pembacaan teks proklamasi oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno, pada 17 Agustus 1945.
Sumber:
http://www.antaranews.com/berita/1250482230/tim-merah-kibarkan-bendera-di-istana
Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?