Hal-hal yang akan dibicarakan kedua Kepala Negara tersebut adalah investasi, perdagangan, ekonomi kreatif, demokrasi, perubahan iklim, dan isu-isu internasional. Demikian sebagaimana dilansir dalam siaran pers Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana.
‎Sebelum bertemu dengan Presiden Obama, Presiden menerima Executive VP Upstream Chevron James Johnson dan Vice Chairman General Electric John Rice.
Di sore hari, Presiden akan bertemu dengan para Pengusaha Amerika Serikat yang tergabung dalam US Chamber of Commerce. Dalam pertemuan ini, Presiden akan menyaksikan business deals yang akan ditandatangani dan yang akan diumumkan. Pada malam harinya, Presiden akan bersantap malam bersama dengan para pengusaha tersebut.‎
‎Pertemuan Presiden dengan pengusaha dari Amerika Serikat ini untuk mengundang mereka  berinvestasi di Indonesia secara saling menguntungkan. Mengingat Amerika Serikat memiliki modal dan teknologi, dan juga Amerika Serikat dapat menjadi  pasar yang luas bagi hasil manufaktur Indonesia. ‎(Humas Kemensetneg)
Â