Berzakat, Bahagia Bagi Mustahik, Berkah Bagi Muzaki

 
bagikan berita ke :

Rabu, 12 April 2023
Di baca 1013 kali

Kementerian Sekretariat Negara menyelenggarakan ceramah keagamaan Islam bertajuk “Berzakat, Bahagia Bagi Mustahik, Berkah Bagi Muzaki” bersama Ustaz Rosihan Anwar. Disiarkan secara hybrid dari Aula Serbaguna Gedung III Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, ceramah keagamaan Islam ini ialah rangkaian ceramah terakhir pada bulan Ramadan 1444 Hijriyah, Rabu (12/4).

Dihadiri oleh pejabat dan pegawai di lingkungan Lembaga Kepresidenan, ceramah keagamaan Islam ini bertujuan memberikan pemahaman lebih dalam tentang zakat kepada para peserta, terutama sebagai bekal dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri dan menghadapi cuti bersama yang akan segera berlangsung.

Dimulai dengan pembacaan ayat Al Qur’an, selanjutnya Kepala Biro Sumber Daya Manusia, Agussalim menyampaikan bahwa kegiatan ceramah ini ialah rangkaian terakhir ceramah keagamaan Islam di bulan Ramadan 1444 Hijriyah. Selain itu kegiatan ceramah juga dapat mengoptimalkan ibadah bagi para peserta dalam bulan Ramadan.

“ Ceramah hari ini ialah rangkaian terakhir di bulan Ramadan karena minggu depan InshaAllah sudah cuti bersama, saya mengucapkan terima kasih kepada unit-unit kerja yang telah bekerja sama sehingga kegiatan ini diadakan dan berjalan lancar, semoga kegiatan ibadah dapat dioptimalkan oleh para pegawai di sisa bulan suci ini’ ujar Agussalim.




Memulai ceramah, Ustaz Rosihan Anwar mengajak jamaah yang hadir untuk bersyukur dan bersandar kepada Allah SWT. selaku pencipta segala makhluk dan alam semesta. Pasalnya kebahagian di dunia ada dua yakni dunia dengan ketenangan jiwa, serta kebahagian akhirat melalui jaminan surga yang diberikan.

 “Bersyukur itu tidak hanya diucapkan, tapi kalimat syukur itu ialah meyakini diri dan kita semakin yakin untuk bersandar kepada Allah Subhanahu Wa Taala, tidak ke suami atau istri atau manusia lain, ketika kita bersandar kepada Allah, Allah akan senantiasa menutup aib dan kekurangan kita, maka dari itu senantiasa kita bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Taala,” ujar Ustaz Rosihan Anwar membuka ceramahnya.
 
Memasuki materi zakat, Ustaz Rosihan Anwar memaparkan jika seluruh ajaran agama islam sangatlah komplit, termasuk dalam mengatur kehidupan dan harta. Zakat bertujuan untuk membersihkan dan mensucikan diri bagi orang yang memiliki kecukupan dalam menjalani hidup, seperti masyarakat yang memiliki pendapatan tetap. Zakat merupakan bagian dari tiang agama selain shalat sehingga memiliki nilai positif sebagai amal yang akan menjadi pertimbangan di yaumil hisab nanti.




Selain itu, orang yang menunaikan zakat merupakan orang terpilih yang telah menjaga rezeki berupa harta titipan dari Allah SWT, sehingga menjadi ajang bersyukur atas nikmat dan rezeki yang telah diberikan. (TSP/ART, Humas Kemensetneg)

Bagaimana pendapat anda mengenai artikel ini?
0           0           1           1           0