Menutup rangkaian kegiatan Ramadan 1446 H, Biro Sumber Daya Manusia, Kementerian Sekretariat Negara bekerja sama dengan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Baiturrahman Sekretariat Wakil Presiden, menyelenggarakan ceramah Keagamaan Islam yang menghadirkan Ustaz Hadist Ahmad, Rabu (19/3).
Bertempat di Masjid Baiturrahman Sekretariat Wakil Presiden, Jakarta, ceramah Keagamaan Islam yang mengangkat tema "Kiat Memperoleh Kemenangan Spritual di Bulan Ramadan" ini dimulai dengan sambutan dari Ketua DKM Masjid Baiturrahman, Robby Junia Prihana.
"Ceramah ini merupakan kegiatan terakhir di bulan Ramadan ini dan hari ini juga akan ada santunan anak yatim yang akan diberikan kepada 30 anak yatim yang merupakan anak anak dari pegawai di lingkungan Sekretariat Wakil Presiden, serta akan ada wakaf Al Quran sebanyak 100 buah dari Dharma Wanita Persatuan Kemensetneg Unit Pelaksana Sekretariat Wakil Presiden", ujar Robby.
Memulai ceramah, Ustaz Hadist Ahmad mengajak para jamaah yang hadir di Masjid Baiturrahman untuk melakukan refleksi ibadah selama 19 hari berpuasa di bulan Ramadan.
"Sudah hari ke 19, apakah kita sedih atau senang selama menjalankan puasa, ada yang selama Ramadan ini banyak melakukan muhasabah diri, apakah kita telah maksimal beribadah di bulan ini, atau mungkin kita senang karena Allah SWT masih panjangkan umur kita untuk bersyukur dan semakin beribadah kepadaNya karena masih banyak dosa yang kita lakukan," ujar Ustaz Hadist Ahmad.
Ustaz Hadist Ahmad mengatakan bahwa dalam hati kita mesti memiliki niat agar bisa kuat melalui puasa ramadan. "Gunakan kesempatan Ramadan ini untuk memperbanyak ibadah, karena tiap amal ibadah yang kita lakukan di bulan ini dilipatgandakan 70 kali dan bagi siapa yang meninggalkan puasa Ramadan tanpa adanya uzur akan memiliki dampak negatif," lanjut Ustaz.
Memasuki tema, Ustaz Hadist Ahmad menyampaikan bahwa ada kiat kiat dalam memperoleh kemenangan di bulan Ramadan ini. Yang pertama ialah memahami fiqih puasa Ramadan. "Fiqih puasa harus dipahami dan orang akan dinilai oleh Allah SWT agar mendapatkan kemuliaan puasa itu karena pemahamannya, jadi ketika kita ingin melakukan ibadah harus disertai dengan ilmunya agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT" tegas Ustaz Hadist Ahmad.
Selanjutnya, Ustaz Hadist Ahmad menjelaskan tentang kiat puasa yang kedua, yaitu memahami bahwa bulan Ramadan merupakan bulan utama yang tidak didapatkan di bulan lain. "Pahala di bulan ini adalah rahasia kita dengan Allah SWT, dan kita akan menjaga betul dari sesuatu rejeki kita yang halal apalagi yang haram, terutama bagi yang membaca Al Quran karena Al Quran akan membawa syafaat kepada kita di Yaumul Akhir" ungkapnya.
Keutamaan atau kiat yang ketiga ibadah puasa Ramadan ini membawa kebahagiaan. "Bagi orang yang berpuasa ada dua kebahagiaan yaitu saat berbuka puasa dan ketika bertemu Allah SWT dalam keadaan sakaratul maut," jelasnya.
Kiat keempat menurut Ustaz Hadist Anwar ialah menjaga puasa agar tetap utuh pahalanya dengan menjaga sunnah sunnah puasa serta melakukan amal ibadah yang dilakulan di bulan Ramadan. Dan kiat kelima adalah menjaga istiqomah. Yang dimaksud dengan menjaga istiqomah menurut Ustaz Hadist Ahmad ialah menjaga ibadah yang telah dilakukan saat Ramadan ini di setiap harinya walaupun bulan Ramadan telah berakhir.
Acara ceramah keagamaan Islam ini berjalan sangat interaktif dengan banyaknya pertanyaan dari jamaah yang hadir secara daring maupun luring.
Sebelum menutup kegiatan, Ketua DKM Masjid Baiturrahman bersama dengan DWP Kemensetneg Unit Pelaksana Sekretariat Wakil Presiden membagikan santunan secara simbolis berupa bahan makanan pokok dan alat tulis kepada 10 anak yatim yang merupakan anak pegawai di lingkungan Sekretariat Wakil Presiden serta 100 wakaf Al Quran. (ART/YLI-Humas Kemensetneg)