Untuk mengakomodasi kebutuhan beribadah pegawai, Masjid Baiturrahim yang terletak di lingkungan Istana Kepresidenan Jakarta mengadakan sejumlah agenda kegiatan selama Bulan Ramadhan. Salah satu pengurus masjid yang juga pegawai di Biro Umum Sekretariat Presiden, Sudrajat, mengatakan bahwa selama bulan puasa masjid membuat agenda Ramadhan secara rutin. “Kegiatan di Masjid Baiturrahim Istana Jakarta setiap Ramadhan mengadakan Solat Tarawih berjamaah. Kemudian, sebelumnya ada tausiyah, zikir menjelang buka, tadarrus dan buka bersama. Itu yang hariannya,“ ujar pria yang biasa dipanggil Dajat tersebut.
Â
Selain itu, di sela-sela waktu istirahat pegawai, setelah solat zuhur jamaah Masjid Baiturrahim melakukan tahsin atau menghafal Al-Quran. Adapun di penghujung bulan suci Ramadhan, akan ada takbiran yang diawali dengan Solat Tasbih. Selama Bulan Ramadhan pengurus juga mengatur penceramah yang mengisi tausiyah di Masjid Baiturrahim. Penceramah ini terbagi menjadi tiga unsur, yaitu unsur Ulama dari MUI, akademisi, dan dari unsur birokrasi. “Dari MUI-nya ada Dr. H. Muhammad Hidayat. Dari akademisinya ada Dr. H. Ali Sirobaningsih. Kemudian, dari birokrasinya itu ada dari Kementerian Agama,†sambungnya. Â
Â
Dajat menambahkan bahwa program Ramadhan ini dilakukan selain bertujuan untuk menghidupkan suasana di bulan suci, juga untuk memakmurkan Masjid. Dirinya berharap kegiatan semacam ini tidak hanya digalakkan pada bulan Ramadhan saja, tetapi juga terus dilakukan di bulan-bulan lain. (WDY – Humas Kemensetneg)
Â