Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020 yang digelar di Kota Banjarmasin dengan tema “Pers Menggelorakan Kalimantan Selatan Sebagai Gerbang Ibukota Negara”, merupakan ajang menggelorakan Kalimantan Selatan sebagai Gerbang Ibukota Negara Baru, mengingat letak posisi strategis wilayahnya yang berdekatan dengan Kalimantan Timur dan juga kesiapan Kalimantan Selatan dengan telah dioperasikannya Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin oleh Presiden Jokowi pada 18 Desember 2019 yang baru lalu.
Momen peringatan HPN 2020 tersebut dimanfaatkan oleh Asdep Humas Kemensetneg dan tim untuk berkolaborasi dengan pengelola Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin dalam memperkenalkan transformasi Kemensetneg 4.0 melalui beragam inovasi sebagai upaya menularkan ekosistem inovasi yang diharapkan dapat direplika oleh berbagai instansi pemerintah daerah penyangga Ibukota Negara Baru.
Sebagaimana diketahui terminal baru Bandara Internasional Internasional Syamsudin Noor menggantikan terminal lama yang dapat mengatasi permasalahan lack of capacity. Pada tahun 2018 lalu, Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin telah melayani 3,9 juta penumpang, sementara kapasitas idealnya hanya 1,5 juta penumpang per tahun. Dengan kapasitas 7 juta penumpang per tahun atau hampir lima kali lebih besar dari terminal lama menjadikan Bandara Internasional Syamsudin Noor ini sebagai bandara terbesar kedua di Pulau Kalimantan setelah Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Asdep Humas Kemensetneg, Eddy Cahyono disambut oleh Shared of Service Departement Head Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Syamsudin Noor, Alfasyah, beserta jajaran, yang menyampaikan apresiasi terhadap berbagai Inovasi Kemensetneg yang sangat beragam dan inspiratif, apalagi dengan telah terangkumnya inovasi tersebut dalam Majalah Setneg Inovasi dan juga versi digitalnya sehingga sangat bermanfaat sebagai bacaan bermutu khususnya bagi penumpang yang sedang menunggu pemberangkatannya.
Eddy menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan kali ini adalah untuk memperkenalkan kepada publik khususnya di wilayah penyangga Ibukota Negara Baru mengenai Transformasi Kemensetneg 4.0. sebagai wujud peningkatan kualitas pelayanan publik dan kemudahan dalam bekerja dengan mengedepankan kecepatan, keakuratan dan akuntabilitas melalui beragam transformasi digital, sistem informasi, deregulasi dan debirokratisasi, serta pengembangan SDM di lingkungan Kemensetneg, yang kesemuanya terangkum dalam Majalah Setneg Inovasi dan versi digitalnya.
Berbagai inovasi yang telah dikembangkan Kemensetneg, sejalan dengan semangat berinovasi yang juga terus dikembangkan di lingkungan Bandara Internasional Syamsudin Noor dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan kenyamanan bagi para penumpang “Sebagai ikon kebanggaan baru masyarakat Kalimantan Selatan, terminal Bandara Syamsudin Noor memadukan kemegahan dan modernitas dengan kekayaan bumi Kalimantan. Ini terlihat pada desain terminal yang menyerupai intan permata dengan bentuk atap mirip perahu jukung. Oleh karena itu bandara ini juga disebut sebagai Jewel of Borneo” ujar Alfasyah.
Senior Legal Councel & Public Relation Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Syamsudin Noor, Aditya Putra Patria, menambahkan bahwa dari sisi fasilitas, bandara ini dilengkapi berbagai inovasi mutakhir berstandar internasional. Selain bangunan terminal seluas 77.569 meter persegi yang mampu menampung 7 juta penumpang per tahun, apron atau tempat parkir pesawat juga diperluas hingga dapat menampung 14 pesawat. Ada 3 unit garbarata, 42 check-in counter, dan 4 baggage conveyor yang tersedia untuk semakin menjamin keamanan dan kenyamanan penumpang.
Setali tiga uang, Eddy menuturkan “saat ini Kemensetneg telah menghasilkan kurang lebih 153 inovasi dan terus berinovasi guna menjadi organisasi yang dinamis menuju Kemensetneg 4.0.” dalam kesempatan tersebut, Eddy menawarkan kepada jajaran di Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Syamsudin Noor, untuk melihat langsung inovasi-inovasi Kemensetneg yang telah diterapkan sebagai upaya membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan glorifikasi serta amplifikasi kerja kerja pemerintah pada umumnya.
Dengan berbagai fasilitas mutakhir dan inovasi yang telah dilakukan, Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Syamsudin Noor telah menunjukan kesiapannya mendukung Kalimantan Selatan sebagai Gerbang Ibukota Negara, sekaligus ikut mendorong pertumbuhan ekonomi dan memperkenalkan berbagai destinasi wisata di Kalimantan Selatan dan sekitarnya.
Mengakhiri kunjungan, Tim Kemensetneg berkesempatan untuk menempatkan Majalah Setneg Inovasi di reading corner area ruang tunggu keberangkatan bandara sebagai upaya untuk terus mengisi ruang publik dengan informasi positif terkait dengan transformasi pemerintah untuk menggugah optimisme, inovasi dan kreativitas sekalligus menglorifikasi dan mengamplifikasi kerja-kerja pemerintah.
“Di tengah era disruption informasi saat ini, kita perlu meningkatkan kolaborasi dan sinergitas sebagai langkah strategis untuk menyampaikan berbagai informasi-informasi yang dapat menginspirasi publik dan lembaga pemerintah daerah dalam membangun ekosistem Indonesia Maju, utamanya dengan membangkitkan semangat positif yang mendorong produktivitas dan optimisme bangsa, untuk itu Majalah Setneg Inovasi dan versi digitalnya hadir di sini” ujar Eddy Cahyono, mengakhiri pertemuan yang berlangsung produktif tersebut.
(FF-Humas Kemensetneg)