Kemensetneg Jalin Kerja Sama dengan Lemsaneg Dalam Pemanfaatan Sertifikat Elektronik
Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) bersama Lembaga Sandi Negara melakukan kerja sama dalam rangka Pemanfaatan Sertifikat Elektronik di lingkungan Kemensetneg. Kerja sama ini diselenggarakan di Gedung Utama Lantai 2 Kantor Kemensetneg Dalam acara ini, hadir pula Sekretaris Kemensetneg Setya Utama, Sekretaris Utama Lemsaneg Syahrul Mubarak, Kepala Biro Informasi dan Teknologi Andrie Syahriza, serta petinggi eselon 1 dan 2 di lingkungan Kemensetneg.
Dalam kesempatannya, Setya Utama mengaku perjanjian ini harus diselenggarakan secepat mungkin. Sertifikat Elektronik berguna agar semua data menjadi serapih dan terverifikasi. Ia juga sempat bercerita ketika di awal bekerja di Kemensetneg, semua arsip dilakukan secara konvensional. Bukan itu saja, semua surat dan sertifikat disimpan di loker dan semua pegawai dilarang menceritakan dokumen ini ke siapapun. “saya sudah bekerja di sini dari tahun 1994. Dokumen ditaro di loker,” kata Setya Utama.
Senada dengan Setya, Andrie Syahriza berujar kerja sama ini berdasarkan upaya untuk menjaga data serapih mungkin. Ia menambahkan, pemanfaatan aplikasi ini dilakukan secara bertahap di seluruh lingkungan Sekretariat Negara. Aplikasi ini kedepannya bisa digunakan untuk kepentingan publik juga.
Fungsi penerapan sertifikat elektronik adalah kemananan, data yang otentik, dan efisiensi waktu. “Tanda tangan bisa dilacak dengan teknologi yang digunakan oleh Lemsaneg,” kata Syahrul Mubarak.
Kemudian, ia mengatakan Lemsaneg telah menjalin kerja sama ini sejak lama. Namun bisa terealisasi di akhir tahun karena diskusi yang cukup alot. Persetujuan ini, lanjutnya, juga menjadi kado akhir tahun bagi Kemensetneg yang merupakan salah satu kementerian yang aktif menerapkan teknologi. “Setneg menjadi salah satu Kementerian yang menerapkan UU ITE dengan baik,” aku Syahrul.
Acara ini diakhiri dengan penandatanganan antara kedua lembaga dan ramah tamah. (NCH-Humas Kemensetneg)