Kemensetneg Selenggarakan Sharing Session on General Overview of Agile Management
Kamis (25/3), Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (PPKASN), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) menyelenggarakan Sharing Session on General Overview of Agile Management secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting. Kegiatan yang diikuti oleh Pejabat Pimpinan Tinggi, Pejabat Administrator, dan Pejabat Fungsional Ahli Madya di lingkungan Kemensetneg ini bertujuan meningkatkan wawasan dan penguatan kompetensi terkait agile management.
Seperti yang sering digaungkan Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Pratikno dalam setiap kesempatan, Agile management merupakan sebuah cita-cita Kemensetneg. Era disrupsi kian membawa banyak perubahan khususnya dalam pola kerja sehingga semua orang dipaksa untuk bergerak maju dan melakukan berbagai bentuk adaptasi. Ditambah lagi, kondisi pandemi yang mengharuskan semua entitas lembaga secara proaktif merubah pola kerja menjadi lebih dinamis dan kolaboratif.
Dalam konteks sektor publik, tuntutan pelayanan paripurna dan bebas dari kesalahan kian mengemuka. Kecepatan “para netizen yang maha benar” dalam merespons setiap kealpaan yang dilakukan oleh instansi pemerintah, menjadi faktor pendorong percepatan adopsi konsep agile management.
Oleh karena itu, Sekretaris Kemensetneg, Setya Utama dalam sambutannya mewakili Mensesneg menyampaikan, Kemensetneg bertanggung jawab langsung terhadap penyelenggaraan kekuasaan negara oleh Presiden dan Wakil Presiden harus menerapkan agile management yang berarti bahwa organisasi harus semakin tangkas dan bersiap untuk melakukan perbaikan berkelanjutan atas penyelenggaraan mandat yang diamanatkan.
Kegiatan hari ini merupakan rangkaian dari seri agile management capability development yang telah menjadi komitmen kesepakatan antara Kemensetneg dan PT Telkom Indonesia Tbk dengan menghadirkan Senior Manager Partnership Operation Management, Fauzan Feisal sebagai narasumber bagi usecase agile management yang akan di-pilot project-kan pada empat lokus fungsi di lingkungan Kemensetneg, yakni Perencanaan; Sumber Daya Manusia; Organisasi, Tata Laksana, Hukum, dan Reformasi Birokrasi; serta Informasi, Data dan Teknologi.
“Diharapkan, dengan keikutsertaan keempat lokus fungsi tersebut, kita belajar secara mendalam dengan Mas Fauzan dan tim yang terlibat untuk berperan sebagai katalisator penerapan agile management secara komprehensif dan berkesinambungan di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara,” kata Setya Utama. Ia juga berharap peserta webinar bisa memetik berbagai manfaat yang dapat menjadi inspirasi dan motivasi dalam mewujudkan cita-cita Kemensetneg untuk menjadi future ministry dalam skala global. (DEW-Humas Kemensetneg)