Membangun Optimalisasi Penanganan Pengaduan Masyarakat, Kemensetneg Gelar Forum Konsolidasi

Selasa (21/6), Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melalui Deputi Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan menyelenggarakan Forum Konsolidasi Pengelola Pengaduan Masyarakat dengan tema “Sinergitas dan Kolaborasi dalam Penanganan Pengaduan Masyarakat", sekaligus peluncuran nomor Whatsapp Center antar instansi pemerintah. Lebih dari 48 undangan dari Pemerintah dan Kepolisian mengikuti secara daring melalui Zoom Meeting.

Kebijakan yang dikeluarkan pemerintah tak jarang mendapatkan tanggapan pro serta kontra di masyarakat. Masyarakat yang pro, biasanya puas dengan kebijakan yang dikeluarkan, namun terbalik dengan yang kontra. Biasanya masyarakat yang kontra, akan melakukan pengaduan kepada lembaga pemerintah yang mengeluarkan kebijakan tersebut. Oleh sebab itu, pentingnya ada konsolidasi antar Pemerintah dan Kepolisian mengenai pengaduan masyarakat.

“Semoga Langkah kecil kami dalam pengelolaan pengaduan masyarakat ini mampu menjadi pendorong untuk komunikasi yang lebih responsif bagi lembaga pemerintah.” kata Asisten Deputi Pengaduan Masyarakat, Ricky Syailendra, saat memberikan laporan pelaksanaan kegiatan.

Pelayanan terhadap pengaduan masyarakat merupakan hal yang fundamental dalam keberlangsungan sebuah instansi pemerintahan. Karena wajah pemerintah di masyarakat dilihat dari bagaimana pelayanan kepada masyarakat itu sendiri.

“Saya menyambut baik dan sangat mendukung hadirnya forum-forum konsolidasi antar stakeholders, seperti halnya Forum Konsolidasi Pengelola Pengaduan Masyarakat, dengan tema Sinergitas dan Kolaborasi Dalam Penanganan Pengaduan Masyarakat, yang akan kita langsungkan saat ini, sebagai media komunikasi dan diskusi kita, dalam mensikapi masalah, tantangan, dan persoalan yang terjadi sekarang, dan di masa mendatang, terutama dalam hal penanganan pengaduan masyarakat.” ujar Deputi Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, Gogor Oko Nurharyoko, dalam sambutannya.

Dalam forum ini pula, turut menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga, yakni  Asisten Deputi Sistem Informasi Pelayanan Publik, Kemenpan RB, Yanuar Ahmad; Inspektur Khusus Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Teguh Narutomo; dan Dosen Institut Pemerintahan Dalam Negeri, Ahmad Averus.

Yanuar Ahmad menjelaskan mengenai Sinergitas Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik dalam Kerangka SP4N – LAPOR!. “Dalam sehari rata-tata ada 400 – 600 laporan masyarakat di SP4N – LAPOR ini. Serta masih banyak pengaduan masyarakat yang perlu kita kejar, dengan adanya forum ini akan ada wadah lebih lagi untuk pengaduan masyarakat.” jelas Yanuar.

Narasumber kedua, Teguh Narutomo menerangkan Peran Strategis Itjen Kemendagri kepada Pemerintah Daerah dalam Menindaklanjuti  Pengaduan Masyarakat. “Penyelesaian pengaduan hingga saat ini, khususnya di daerah masih belum diatur secara jelas, jadi permasalahan ini nampaknya menjadi permasalahan nasional.” terang Teguh.

Ditutup oleh narasumber terakhir, Ahmad Averus yang menyampaikan mengenai Kolaborasi Pemerintahan dalam Penanganan Pengaduan Masyarakat. Dalam paparannya, ia menekankan mengenai pentingnya sebuah kolaborasi. “Pada konteks Indonesia, kolaborasi adalah gotong royong.” jelas Ahmad.

Forum ini disambut dengan sangat antusias karena banyak dari peserta yang berpartisipasi mengikuti dan mengajukan pertanyaan, saran, serta masukan pada forum tersebut.  (IKI/YLI-Humas Kemensetneg)