Perpustakaan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) mengadakan kegiatan Pekan Kunjung Perpustakaan dengan menyelenggarakan beberapa Workshop Entrepreneur. Salah satu kegiatan yang diadakan yakni Workshop Decoupage Basic. Acara kreatif yang terbuka bagi Pegawai Kemensetneg ini bertempat di Ruang Pelatihan Perpustakaan Gedung Kemensetneg, Rabu (12/09).
Apakah Decoupage itu? Decoupage berasal dari bahasa Prancis yaitu decouper, yang artinya memotong. Decoupage adalah seni menghias benda atau media dengan cara menempelkan potongan-potongan kertas atau kain ke permukaan benda tersebut. Media yang digunakan pun biasanya bervariasi mulai dari kaleng, anyaman, kaca, kayu, kanvas, tas, dompet, nampan, talenan, hiasan dinding, dan media lainnya.
Sebenarnya, Decoupage merupakan karya seni yang telah lama ada. Di Indonesia sendiri, kemunculan seni ini baru dikenal setelah beberapa tahun terakhir. Kebanyakan penggemar seni menghias ini adalah perempuan, mengingat Decoupage membutuhkan kesabaran dan ketelatenan yang penuh untuk dapat diselesaikan menjadi sebuah karya. Namun, saat ini ada juga beberapa pria yang tertarik dan menjadikan seni ini sebagai hobi.
Bentuk Decoupage ini pun cukup beragam, tergantung tingkat kreatifitas dan minat dari para pembuatnya. Teknik Decoupage ini bisa dilakukan juga di rumah untuk mengisi waktu luang bahkan dijadikan usaha. Peralatan yang digunakan untuk membuat seni Decoupage ini antara lain, gunting, lem (media perekat yang tidak membuat bahan cepat rusak), kuas, cat pelapis, tisu khusus Decoupage, air, dan wadah air.
Menurut salah satu peserta workshop Kepala Biro Tata Usaha Sekretariat Kementerian, Sari Harjanti bahwa kegiatan ini sangat menambah wawasan dan ini bisa menembuhkembangkan jiwa entrepreneur di dalam diri seseorang. "Decoupage ini juga mampu melatih kesabaran dan detail yang tinggi agar menghasilkan karya yang bagus," tandasnya.
Supriyati, Verifikator Biro Keuangan Sekretariat Kementerian yang juga turut serta mengikuti workshop menambahkan, "Untuk Pegawai Kemensetneg kegiatan ini menjadi sesuatu yang sangat positif". Harapannya semoga kegiatan ini bisa berkelanjutan agar pengetahuan tentang Decoupage bertambah.
Beberapa tahapan untuk membuat Decoupage yaitu sebagai berikut:
1. Menyiapkan media dan peralatan;
2. Memilih tisu khusus Decoupage sesuai keinginan;
3. Memotong tisu khusus Decoupage yang dilakukan dengan mengikuti petunjuk gambar pada tisu Decoupage.
4. Menyusun potongan tisu dan menatanya ke media Decoupage dengan perlahan dan merata.
5. Menempelkan tisu yang telah ditata dengan lem kertas yang dicairkan menggunakan air
6. Tunggu gambar sampai kering lalu lapiskan gambar tersebut dengan cat pelapis.
Bagi para pemula yang berminat dengan karya seni ini, janganlah takut untuk memulai kegiatan Decoupage, karena Decoupage itu tidak memerlukan teknik yang susah dan peralatan yang dibutuhkan cukup mudah didapat serta terjangkau. (YNS/KAN-Humas Kemensetneg)