Pemerintah Indonesia secara konsisten terus berkomitmen untuk berkontribusi pada pembangunan internasional melalui skema Kerja Sama Selatan-Selatan (KSS). Hal ini dibuktikan melalui kolaborasi Kementerian Sekretariat Negara dan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dalam penyelenggaraan webinar internasional bertajuk International Webinar on Records and Archive Management: Documenting History of Nations pada tanggal 9 September 2021.
Webinar dihadiri lebih oleh empat ratus peserta yang berasal dari Indonesia dan juga beberapa negara lain, di antaranya Amerika Serikat, Filipina, Timor Leste, Singapura, Malaysia, dan Republik Korea. Webinar ini merupakan kegiatan pertama di bidang manajemen kearsipan dalam kerangka KSS antar kedua instansi yang bertujuan menjadi ajang diskusi atas pengalaman Indonesia di bidang manajemen kearsipan, termasuk arsip kepresidenan.
Webinar dibuka dengan sambutan oleh Drs. Imam Gunarto, Kepala ANRI, dan Drs. Setya Utama, Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara. Dalam sambutannya, Imam mengapresiasi inisiasi kerja sama yang dilakukan oleh kedua instansi dan berharap kegiatan ini akan menjadi awal mula kolaborasi di masa mendatang.
“Tema webinar ini menggarisbawahi kegiatan pengarsipan selama pandemi Covid-19. Diharapkan webinar ini dapat menjadi wadah bagi peserta Indonesia dan negara lain untuk berdiskusi dan berbagi pengetahuan”, tambah Imam.
Di sisi lain, Setya juga menyampaikan bahwa pelaksanaan KSS merupakan komitmen Indonesia dalam berkontribusi kepada pembangunan global yang berdasarkan solidaritas, kemitraan, dan kerja sama. “KSS juga merupakan strategi Indonesia dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs),” tambah Setya.
Lebih lanjut Setya juga mengatakan bahwa Kemensetneg memiliki sejarah panjang dan pengalaman yang mumpuni dalam pemeliharaan dan manajemen arsip kepresidenan. Dengan adanya manajemen arsip kepresidenan yang baik, bukti atas perubahan, transformasi, dan pembangunan Indonesia dapat dilestarikan.
Webinar kemudian dilanjutkan oleh pemaparan dari para narasumber, yaitu Dr. Kandar, Direktur ANRI; Prof. Yoshimi Nishi, Universitas Kyoto; dan Sinta Puspitasari, Kepala Biro Tata Usaha dan Arsip Kepresidenan, Kementerian Sekretariat Negara. (Biro KTLN-Humas_Kemensetneg)
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
Biro Kerja Sama Teknik Luar Negeri,
Kementerian Sekretariat Negara
T: +6221 38901135
E: biro_ktln@setneg.go.id